PURWAKARTA - Melalui Program Polisi Sahabat Anak (Polsanak) cara Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat untuk mendekatkan polisi dengan masyarakat.
Program Polisnak terus digalakkan oleh Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat terutama melalui satuan lalulintas (Satlantas).
Kali ini, Polres Purwakarta mendapatkan kunjungan dari RA At-Taqwa Desa Cikopo, Kecamatan Bungursari, Kabupaten Purwakarta dan TK Darul Hubur Desa Margasari, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Purwakarta yang menggelar kegiatan Outing Class, Pada Selasa, 3 September 2024.
Puluhan siswa yang didampingi para guru itu datang untuk mengenal lebih dekat tentang tugas kepolisian khususnya di Polres Purwakarta.
Baca juga:
Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur
|
Kapolres Purwakarta, AKBP Lilik Ardiansyah melalui Kasat Lantas, AKP Dadang Supriadi mengatakan, Polisi bukan sekadar penegak hukum sehingga hanya berurusan dengan masyarakat yang terjerat masalah hukum.
"Karenanya, pengenalan fungsi polisi penting agar masyarakat mau terlibat dalam mendukung kerja Kepolisian. Untuk itu melalui program Polsanak ini kita kenalan tugas pokok kepolisian kepada anak-anak, " Ucap Dadang, pada Selasa, 3 September 2024.
Dadang mengatakan, kegiatan itu untuk memperkenalkan tugas polisi di masing-masing satuan fungsi, khusus bidang Lalulintas.
"Fungsi di Kepolisian sangat banyak. Seragam yang dikenakan sangat banyak. Melalui kegiatan ini kami perkenalan satu-persatu kepada siswa, " Ucap pria yang terkenal dengan keramahannya itu.
Dalam kegiatan tersebut, Dadang menjelaskan, puluhan murid Yos Sudarso Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Purwakarta ikut belajar bersama polisi lalu lintas di Mapolres Purwakarta. Mereka tampak riang menyimak bapak-bapak polisi yang mengenalkan simbol rambu lalu lintas.
"Polisi Sahabat Anak ini kerap mengajak bercanda dan memberikan hadiah kepada anak-anak agar susasana belajar terasa hangat dan riang gembira. Harapan kami, anak-anak juga bisa mengingatkan orang tuanya saat dibonceng motor ke sekolah untuk selalu mengenakan helm demi keselamatan, ” Harapanya.
Dadang menambahkan, program ini juga mengajarkan anak-anak untuk peduli lingkungan. Yakni, dengan menumbuhkan kepekaan lingkungan dengan tidak membuang sampah di sembarang tempat.
“Hal-hal kecil ini jika dilaksanakan terus menerus dalam kehidupan sehari-hari mereka akan memberikan manfaat yang besar yakni mencegah terjadinya banjir akibat sampah yang menutupi saluran air, ” ujar Dadang Supriadi.